Wartamelawi.com – Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Melawi, H. Anuar Akhmad, S.Ag., M.M, menghadiri Tabligh Akbar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 H yang dirangkai dengan pengukuhan pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Melawi periode 2025–2030. Minggu (7/9/25).
Acara yang berlangsung sejak pukul 07.00 WIB di Masjid Agung Kota Juang, Nanga Pinoh ini dihadiri Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa, Ketua Takmir Masjid Agung Kota Juang, H. Sukiman, S.Pd., M.M., serta jajaran organisasi masyarakat Islam se-Kabupaten Melawi.
Dalam kesempatan tersebut, hadir pula narasumber nasional, Prof. Dr. H.M. Kana Sutrisna Suryadilaga, M.M., M.Ag., M.Psi., seorang dai, penulis, sekaligus motivator dari Jakarta. Dalam tausiyahnya, Prof. Kana menekankan makna penting peringatan Maulid Nabi.
“Peringatan Maulid Nabi harus menjadi momentum untuk meneladani akhlak Rasulullah SAW dalam kehidupan sehari-hari. Umat Islam perlu memperkuat ukhuwah, meningkatkan literasi keagamaan, serta menjadikan nilai-nilai rahmatan lil ‘alamin sebagai pedoman dalam menjaga persatuan dan kedamaian bangsa,” tegas Prof. Kana.
Ia juga menambahkan bahwa peringatan Maulid Nabi tidak boleh dipandang sekadar seremoni.
“Maulid Nabi adalah wahana untuk merefleksikan kembali pesan moral Rasulullah SAW yang tetap relevan dengan tantangan zaman. Kita harus menjaga toleransi, menolak ujaran kebencian, serta memperkuat karakter generasi muda agar berakhlak mulia,” jelasnya.
Usai tabligh akbar, acara dilanjutkan dengan pengukuhan pengurus MUI Kabupaten Melawi periode 2025–2030. Prosesi ini menjadi tanda komitmen baru MUI Melawi untuk berperan aktif dalam pembinaan umat, menerbitkan fatwa, serta menjadi mitra strategis pemerintah daerah dalam menjaga moderasi beragama.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Melawi, H. Anuar Akhmad, S.Ag., M.M., menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Kegiatan ini bukan hanya mempererat silaturahmi, tetapi juga menjadi momentum penting dalam memperkuat peran MUI di tengah masyarakat. Harapan kami, pengurus MUI yang baru dapat bersinergi dengan pemerintah dan seluruh elemen masyarakat demi mewujudkan kehidupan beragama yang harmonis di Kabupaten Melawi,” ujarnya.
Acara ditutup dengan doa bersama yang dipanjatkan untuk keselamatan bangsa dan kemajuan Kabupaten Melawi ke depan.
Sumber : Arif, Humas Kemenag Melawi
