Wartamelawi.com – Salah satu rumah yang turut mengalami kebakaran adalah rumah Joni Julianto berprofesi sebagai Wartawan di salah satu media online, kebakaran terjadi saat dirinya sedang tidak berada dirumah.
Joni Julianto menuturkan kepada media ini bahwa dirinya sedang tidak berada dirumah, setelah ada yang memberitahu dirinya melalui kontak handphone baru dirinya tahu dan bergegas ke tempat kejadian.
“ Saya mendapat telpon dari kawan kalau rumah saya terbakar, sedangkan istri dan anak saya berada dirumah, seketika saya langsung ke TKP dan melihat api sudah membesar di rumah saya, saat itu saya hanya berfikir dengan keselamatan anak dan istri saya, “ ungkapnya dengan nada lirih. Kamis (9/9/21).
Joni menuturkankerugian belum bisa diperkirakan, tampak tidak ada satupun barang yang sempat diselamatkan, semua habis terbakar.
“ Habis semua terbakar, Kulkas, pakaian saya sekeluarga, termasuk uang istri saya ada 15 juta beserta hp juga habis terbakar, ini saya mau beli pakaian dulu Bang, “ tutup Joni saat dihubungi media ini.
Mariam istri Joni Julianto menceritakan bahwa sember apai diduga berasal dari konsleting listrik di lantai atas rumahnya. Menurut Mariam pasca banjir beberapa hari kemarin yang sempat menggenangi lantai bawah rumah mereka, sehingga dirinya sekeluarga pindahkan barang-barang ke lantai atas.
“ Saya dan anak saya saat itu belum lama keluar dari rumah, tiba-tiba sekitar pukul 10.30 saat pulangnya saya lihat api dilantai atas, coba saya padamkan sudah tidak mampu lagi, kemudian saya bergegas menyelamatkan anak saya seraya berteriak minta pertolangan earga sekitar, “ ujarnya.
Badan Sosial Pemadam Bahaya Kebakaran (BS-PBK) Bhakti Mulia Nanga Pinoh kabupaten Melawi mengerahkan tiga unit mobil damkar untuk memadamkan api yang akhirnya bisa dipadamkan satu jam kemudian.
Api berhasil dipadamkan sehingga tidak merembet ke rumah di samping kanan-kirinya. Tak ada korban jiwa dalam kebakaran
(Tim Red).
