Wartamelawi.com – Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Kabupaten Melawi, Imansyah, S.Sos., mewakili Bupati Melawi, menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Alokasi Transfer ke Daerah Tahun Anggaran 2025 kepada Satuan Kerja di lingkup wilayah Kabupaten Melawi. Kegiatan ini berlangsung di Convention Hall Kantor Bupati Melawi pada Senin (23/12/2024).
Dalam laporannya, Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Sintang, Dwi Yanti Yuliarsih, menjelaskan bahwa penyerahan DIPA menjadi simbol dimulainya pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) untuk merealisasikan program-program prioritas. Program tersebut meliputi swasembada pangan dan energi, pelaksanaan program makan bergizi gratis, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan, serta pelaksanaan perlindungan sosial.
“Tema kebijakan fiskal tahun 2025 adalah Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan. Fokusnya pada pendidikan bermutu, kesehatan berkualitas, pengentasan kemiskinan, pemerataan kesejahteraan, serta pertumbuhan ekonomi yang tinggi,” jelas Dwi Yanti.
Ia menambahkan, total belanja negara yang dikelola KPPN Sintang pada APBN 2025 mencapai Rp3,75 triliun, meningkat 10,78% dibandingkan tahun 2024. Jumlah tersebut terdiri atas Belanja Pemerintah Pusat sebesar Rp761,72 miliar dan Transfer ke Daerah sebesar Rp2,98 triliun. Dari total tersebut, Kabupaten Melawi mendapat alokasi sebesar Rp96,94 miliar untuk 12 kementerian/lembaga dan Rp1,05 triliun untuk Transfer ke Daerah (TKD), meningkat 5,82% dari tahun sebelumnya.
Dalam sambutan yang dibacakan Imansyah, Bupati Melawi mengingatkan bahwa belanja negara harus dikelola dengan cermat, efektif, dan efisien. “Kepada pimpinan Satuan Kerja di wilayah Kabupaten Melawi, pastikan pengelolaan dana transfer ke daerah dan APBD 2025 dilakukan secara optimal untuk mendorong pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tegasnya.
Pemerintah Kabupaten Melawi menerima alokasi dana APBN sebesar Rp1,051 triliun yang terdiri atas:
- Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar Rp67,4 miliar,
- Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp612 miliar,
- Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik sebesar Rp63,5 miliar,
- DAK Non-Fisik sebesar Rp161 miliar,
- Dana Desa sebesar Rp147 miliar.
“Sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan antar-kementerian/lembaga harus terus diperkuat demi pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tambah Imansyah.
Acara ini diakhiri dengan penyerahan simbolis 11 DIPA kepada sejumlah satuan kerja di Kabupaten Melawi. Beberapa penerima DIPA adalah:
- Kantor Kementerian Agama Kabupaten Melawi,
- Polres Melawi,
- KPU Kabupaten Melawi,
- Pengadilan Agama Nanga Pinoh,
- Kantor Pertanahan Kabupaten Melawi,
- Badan Pusat Statistik Kabupaten Melawi,
- Kantor UPBU Nanga Pinoh,
- Stasiun Meteorologi Nanga Pinoh,
- Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Melawi, dan
- MTsN 2 Melawi.
Penyerahan DIPA ini menandai langkah awal pelaksanaan APBN 2025 yang diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di Kabupaten Melawi.
Sumber : Prokopim/Fariz
Publis : Bagus Afrizal
