Wartamelawi.com – Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Nanga Pinoh mengadakan Rapat Koordinasi Partisipatif terkait Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024. Acara ini dilaksanakan di Aula Kantor Camat Nanga Pinoh pada Selasa, 15 Oktober 2024, dengan dihadiri oleh para kepala desa dan perangkat desa se-Kecamatan Nanga Pinoh.
Camat Nanga Pinoh, Hendra Permana, S.IP, dalam kesempatan tersebut menekankan pentingnya netralitas kepala desa dalam Pilkada Serentak 2024. Ia menjelaskan bahwa netralitas berarti tidak berpihak pada kepentingan atau pengaruh mana pun. “Bersikap netral artinya tidak memihak kepada siapa pun. Kepala desa dan perangkat desa dilarang melakukan kegiatan politik praktis sebelum maupun sesudah tahapan Pilkada 2024,” tegasnya.
Hendra juga menambahkan bahwa netralitas bertujuan memastikan pemilihan kepala daerah berjalan adil dan demokratis, tanpa diskriminasi atau perlakuan berbeda terhadap pasangan calon. Kepala desa diharapkan tidak terlibat dalam kampanye atau menggunakan fasilitas jabatan untuk mendukung salah satu calon, serta tidak mengeluarkan keputusan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon.
Selain itu, ia juga menjelaskan adanya sanksi administratif dan pidana bagi kepala desa yang melanggar netralitas, termasuk teguran lisan dan tertulis, pemberhentian sementara hingga pemberhentian tetap, sebagaimana diatur dalam Pasal 30 UU Desa Nomor 6 Tahun 2014. Sanksi pidana dapat berupa kurungan 1-6 bulan dan/atau denda sebesar 1-6 juta rupiah sesuai Pasal 188 UU Nomor 10 Tahun 2016 tentang Pilkada.
Ketua Panwascam Nanga Pinoh, Reflian Wahyu, menambahkan bahwa rapat ini bertujuan untuk menekankan dan mensosialisasikan aturan hukum yang mengatur netralitas kepala desa, perangkat desa, serta ASN selama tahapan Pilkada 2024. “Kegiatan ini merupakan langkah pencegahan yang diambil Panwascam Nanga Pinoh dan Bawaslu guna memastikan seluruh pemangku kepentingan memahami peraturan terkait,” jelasnya.
Acara ditutup dengan pembacaan deklarasi “Aman dan Sentosa Pilkada Melawi 2024”, yang dipimpin oleh Kepala Desa Sidomulyo, didampingi Camat Nanga Pinoh, dan diikuti oleh seluruh kepala desa serta perangkat desa se-Kecamatan Nanga Pinoh. (Sy/Bgs).
