Wartamelawi.com, Sanggau – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) Provinsi Kalimantan Barat kembali menunjukkan komitmennya dalam mengawal dan memfasilitasi masa depan generasi muda petani dan pekerja sawit melalui program Sosialisasi Beasiswa SDM Sawit 2025. Selasa (29/4/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya DPW APKASINDO Kalbar dalam mendukung program tahunan yang digulirkan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS), dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor perkebunan sawit.
Ketua DPW APKASINDO Kalimantan Barat, Indra Rustandi, bersama Sekretaris DPW, Agus Kuswara, A.Md., turun langsung ke lapangan untuk memberikan sosialisasi. Sasaran kegiatan kali ini adalah para siswa SMK di wilayah Kabupaten Sanggau.
Sosialisasi hari pertama (29 April 2025) dilaksanakan di SMK Plus Desa Nusantara Kampus 1, yang berlokasi di Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau. Kegiatan ini turut dihadiri oleh Dewan Penasehat DPW APKASINDO Kalbar, Ir. M.J. Nasution, dan Wakil Ketua DPW Bidang Diklat dan Pengembangan SDM, Mahathir Muhammad, S.Kom.I., yang juga merupakan Ketua Yayasan SMK PDN Sanggau. Pihak sekolah juga menyambut baik kegiatan ini, yang diwakili oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Ibu Anisa.
Dalam sambutannya, Ibu Anisa menyatakan kesiapan pihak sekolah untuk berkolaborasi dengan APKASINDO dalam mendampingi para siswa sejak tahap awal proses pendaftaran, termasuk persiapan berkas administrasi hingga pendampingan saat proses seleksi beasiswa nantinya.
“Ini adalah peluang emas bagi anak-anak kita, dan kami akan pastikan mereka mendapat pendampingan maksimal agar bisa lolos dan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” ujarnya.
Sementara itu, sosialisasi hari kedua (30 April 2025) dilaksanakan di SMK PDN Kampus 2 yang berlokasi di Kecamatan Kembayan, Kabupaten Sanggau. Dalam kegiatan ini, tim APKASINDO Kalbar juga didampingi oleh salah satu guru sekolah, Bapak Rasmi.
Ketua DPW APKASINDO Kalbar, Indra Rustandi, dalam pemaparannya menegaskan pentingnya regenerasi tenaga profesional di sektor sawit. “Melalui beasiswa ini, kita ingin menciptakan SDM sawit unggul yang lahir dari keluarga petani, agar ke depan mereka mampu menjadi pelaku utama pembangunan industri sawit yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Senada dengan itu, Sekretaris DPW, Agus Kuswara, A.Md., menyampaikan bahwa APKASINDO tidak hanya menyosialisasikan, tetapi juga siap mendampingi siswa dalam setiap tahap proses. “Kami tidak ingin anak-anak petani hanya jadi penonton. Dengan beasiswa ini, mereka bisa masuk ke sekolah tinggi vokasi sawit secara gratis, bahkan mendapat uang saku dan fasilitas lainnya,” tegas Agus.
DPW APKASINDO Kalbar berharap, melalui rangkaian sosialisasi ini, akan semakin banyak generasi muda yang tertarik dan berani mengambil peran dalam industri sawit, sekaligus menjadi bagian dari perubahan positif bagi masa depan perkebunan rakyat di Indonesia. (Bgs).
