Wartamelawi.com – Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Melawi menyalurkan bantuan pendidikan kepada 60 pelajar dari tingkat SD hingga SMP yang kurang mampu di Kecamatan Pinoh Selatan.
Penyaluran yang dilaksanakan di Desa Manggala, Senin 26 Agustus 2024 tersebut dihadiri Ketua Baznas Melawi, Wakil Ketua II Baznas Melawi, Kepala Kemenag Melawi, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Melawi, Perwakilan Camat Pinoh Selatan, KUA Pinoh Selatan, guru dan para siswa yang menerima bantuan pendidikan.
Ketua Baznas Melawi, Ali Murtadho mengatakan kegiatan penyaluran pendidikan pada pelajar yang kurang mampu ini adalah salah satu program kerja dari Baznas Melawi dari tahun ke tahun.
“Ini sudah tahun ke 7 kita laksanakan program pendidikan seperti ini. Tahun 2024 ini kita salurkan Rp.30 Juta untuk 60 siswa yang kurang mampu di Kecamatan Pinoh Selatan ini, dan masing-masing siswa menerima bantuan pendidikan ini sebesar Rp.500 ribu per siswa,” terangnya.
Menurutnya, dengan adanya program bantuan pendidikan untuk para siswa yang kurang mampu ini, bisa membantu meringankan beban orang tuanya masing-masing dalam kebutuhan pendidikan.
“Dana yang kita salurkan ini dari zakat, infaq dan sedekah (ZIS) dari seluruh elemen masyarakat Melawi yang diamanahkan melalui Baznas Melawi. ZIS di Kabupaten Melawi masih terbilang kecil, untuk instansi pemerintah daerah sendiri baru dari Kemenag dan Disdikbud Melawi yang paling besar dan rutin setiap bulan menyalurkan ZIS nya ke Baznas,” kata Ali Murtadho.
Selain bantuan pendidikan, kata Ali Murtadho Baznas Melawi juga memiliki program lainya seperti membantu orang sakit, bencana alam dan lainya, “selagi dana kita masih ada, akan kita salurkan bantuan tersebut kepada masyarakat Melawi yang sangat membutuhkan,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Kemenag Melawi, Aan Subakir menyampaikan program dari Baznas Melawi ini sangat baik dan bermanfaat bagi para masyarakat yang membutuhkan. Menurutnya, dengan menyalurkan zakat, infaq dan sedekah melalui Baznas itu adalah pilihan yang tepat.
“Di Kantor Kemenag Melawi saya wajibkan setiap bulanya mengeluarkan zakat profesi 2,5 persen. Uang nya kita kumpulkan dan kita salurkan melalui Baznas. Kita harapkan juga pada masyarakat Melawi untuk bisa menyalurkan ZIS nya melalui Baznas,” harapnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Melawi diwakili Supriadi sangat mendukung program yang dilaksanakan oleh Baznas Melawi ini. Dimana dengan program bantuan pendidikan ini bisa membantu para generasi masa depan Kabupaten Melawi untuk terus melanjutkan pendidikannya.
“Kita ucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Baznas Melawi yang sudah menyalurkan amanah yang kita berikan. Dinas Pendidikan Melawi juga sudah mewajibkan untuk pegawainya mengeluarkan ZIS setiap bulanya, dimana hasil itu akan disalurkan melalui Baznas Melawi,” pungkasnya. (Syf/Bgs).
