BeritaDaerahKecamatanPeristiwaPolsekWarta Melawi

Hujan Deras Picu Banjir di Kecamatan Tanah Pinoh dan Sekitarnya

369
×

Hujan Deras Picu Banjir di Kecamatan Tanah Pinoh dan Sekitarnya

Sebarkan artikel ini

Wartamelawi.com, Tanah Pinoh – Hujan deras dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah Kecamatan Tanah Pinoh, Tanah Pinoh Barat, dan Kecamatan Sokan, Kabupaten Melawi, dalam beberapa hari terakhir menyebabkan debit air di Sungai Pinoh, Sungai Cina, serta Sungai Kelas meningkat drastis. Kondisi ini memicu terjadinya banjir yang merendam sejumlah desa di Kecamatan Kota Baru.

Menanggapi situasi tersebut, Polsek Kota Baru melakukan patroli, monitoring, sekaligus memberikan imbauan kepada warga di titik-titik rawan banjir. Kegiatan ini berlangsung sejak Kamis (18/9/25).

Kapolsek Kota Baru, IPTU Edi Harianto, menegaskan bahwa pihaknya turun langsung untuk memastikan kondisi masyarakat. “Dari hasil patroli, terdapat beberapa desa yang terdampak banjir, di antaranya Desa Suka Maju, Desa Loka Jaya, Desa Tanjung Gunung, Madong, Bata Luar, dan Desa Bina Jaya. Genangan air merendam rumah-rumah warga serta menutup akses jalan utama dengan ketinggian air bervariasi antara 50 sentimeter hingga satu meter,” jelasnya.

Di Desa Suka Maju, khususnya Dusun Kantor Trigala Pasar, banjir merendam sekitar 50 rumah warga di bantaran Sungai Pinoh dengan ketinggian air mencapai satu meter. Sementara di Desa Loka Jaya, genangan setinggi 50 sentimeter menutupi akses jalan di tepi sungai. Di Dusun Gelombang, Desa Loka Jaya, banjir setinggi satu meter bahkan melumpuhkan jalan provinsi yang menghubungkan Kota Baru–Sokan. Kondisi serupa juga terjadi di Desa Tanjung Gunung dan Desa Bina Jaya, di mana banjir menutup jalur utama warga.

Meski ketinggian air cukup mengkhawatirkan, hingga kini belum ada laporan warga yang mengungsi. “Syukurlah, tidak ada korban jiwa maupun warga yang harus meninggalkan rumah. Namun kami tetap mengimbau agar masyarakat waspada, terutama terhadap anak-anak dan lansia yang rawan terdampak arus banjir,” tambah IPTU Edi Harianto.

Selain itu, Polsek Kota Baru juga mengingatkan masyarakat untuk mematikan aliran listrik di rumah guna menghindari potensi bahaya akibat hubungan arus pendek. Warga diminta terus mengawasi kondisi keluarga, khususnya anak-anak dan orang tua lanjut usia.

Salah seorang warga Desa Suka Maju, Apat, mengisahkan bahwa banjir mulai masuk pada Selasa (17/9) siang. “Air naik sejak siang hingga malam, sempat surut, tapi sekitar pukul 08.00 WIB keesokan paginya kembali meningkat,” ujarnya.

Sumber: Polsek Kota Baru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250 Example 728x250 Example 728x250