Wartamelawi.com – Dalam menyambut Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah, Bupati Melawi H. Dadi Sunarya Usfa Yursa menyerahkan secara simbolis satu ekor sapi kurban bantuan dari Presiden Republik Indonesia kepada Masjid Nurul Islam, Desa Tanjung Tengang, Kecamatan Nanga Pinoh. Penyerahan ini merupakan bagian dari perhatian dan kepedulian Pemerintah Pusat melalui Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat kepada masyarakat Kabupaten Melawi.
“Alhamdulillah, hari ini kita dapat melaksanakan kegiatan penyerahan hewan kurban, yang merupakan bantuan dari Presiden Republik Indonesia. Saya mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat dan juga Pemerintah Provinsi yang telah mengalokasikan bantuan sapi kurban ini kepada Kabupaten Melawi,” ujar Bupati dalam sambutannya. Rabu (04/6/25) sore.
Ia menambahkan, “Bantuan ini sebenarnya merupakan jatah dari provinsi, namun oleh pemerintah provinsi diberikan juga kepada kita di Melawi. Maka dari itu, kita mendapat dua ekor sapi jenis limousin satu ekor kita tempatkan di Masjid Agung dan satu ekor lagi di Masjid Nurul Islam ini.”
Bupati menekankan pentingnya memastikan bahwa hewan kurban tersebut benar-benar dalam kondisi sehat dan layak untuk dikonsumsi oleh masyarakat yang membutuhkan. Ia juga menginstruksikan kepada Dinas Pertanian dan para camat untuk terus melakukan pemantauan terhadap proses penyembelihan dan pendistribusian.
“Saya berharap sapi kurban yang diserahkan hari ini benar-benar layak untuk disembelih dan dibagikan kepada masyarakat yang memang sangat membutuhkan. Saya juga meminta kepada Dinas Pertanian dan para camat, khususnya Camat Nanga Pinoh, untuk terus memantau dan memastikan proses penyembelihan dan pendistribusian berjalan dengan baik dan sesuai syariat,” lanjut Bupati.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Melawi, M. Syaiful Khair, S.Sos., M.Si., dalam laporannya menjelaskan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan kesehatan hewan secara menyeluruh terhadap bantuan sapi kurban dari Presiden.
“Pemeriksaan dilakukan oleh tim teknis dari daerah, Balai Veteriner Kalimantan Selatan, dan Dinas Kesehatan Hewan Provinsi Kalimantan Barat. Sapi tersebut telah dinyatakan sehat dan layak untuk disembelih, serta sudah dilengkapi dengan surat keterangan kesehatan hewan,” jelasnya.
Ia menambahkan, “Dari sisi syariat, kami juga bekerja sama dengan DPD Juleha (Juru Sembelih Halal). Insya Allah proses penyembelihan akan dilakukan oleh tenaga profesional yang bersertifikat halal.”
Syaiful juga melaporkan bahwa sampai saat ini tercatat sebanyak 106 ekor sapi, 43 ekor kambing, dan 2 ekor domba yang akan disembelih sebagai hewan kurban di Kabupaten Melawi. “Namun, data dari Kecamatan Ella Hilir dan Menukung belum masuk. Kami masih menunggu laporan dari sana,” katanya.
Selain itu, populasi sapi di Kabupaten Melawi per Mei 2025 tercatat mencapai 13.778 ekor. Beberapa sapi kurban dipasok dari luar daerah, seperti Sintang, Sanggau dan Sekadau.
“Dinas juga telah melaksanakan vaksinasi PMK serta pemeriksaan ante-mortem terhadap 16 ekor hewan kurban. Pemeriksaan ini mencakup kesehatan umum hewan serta untuk memastikan bebas dari penyakit zoonosis seperti PMK, agar aman dikonsumsi masyarakat,” jelasnya lagi.
Penyerahan bantuan ini disambut dengan antusias oleh pengurus Masjid Nurul Islam. Muhdar, selaku Bendahara Takmir Masjid, menyampaikan ucapan terima kasih mewakili Ketua Takmir Masjid yang sedang menunaikan ibadah haji.
“Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, puji syukur ke hadirat Allah Subhanahu wa Ta’ala. Kami berterima kasih kepada Bapak Bupati yang telah memberikan bantuan sapi Presiden kepada masjid kami,” ucap Muhdar.
Ia juga menyebut bahwa bantuan dari pemerintah ini merupakan yang pertama kali diterima oleh Masjid Nurul Islam. “Insya Allah ini adalah bantuan yang pertama. Mudah-mudahan nanti berikutnya ada bantuan lagi yang lain,” tambahnya.
Selain sapi bantuan Presiden, Muhdar juga menginformasikan bahwa masjid menerima dua ekor sapi tambahan dari jamaah. “Tahun ini, selain dari Bapak Bupati, kita juga mendapat dua ekor sapi dari jamaah masjid sendiri, yaitu jamaah Yasinan,” katanya.
Terkait distribusi daging kurban, Muhdar menjelaskan bahwa pihaknya telah menyusun sistem penyaluran dengan tertib. “Dari panitianya sendiri, sistem penyalurannya sudah kami catat. Dari tiap-tiap dusun sudah ada data nama-namanya,” pungkasnya.
Turut hadir pada juga penyerahan sapi kurban, Imansyah, S.Sos. Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekda. Dr. Daniel SP.,M.M. Staf Ahli Bupati bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik. Camat Nanga Pinoh, Hendra Permana, S.IP, Kepala Desa Tanjung Tengang Slamet Harianto beserta pengurus Masjid Nurul Islam dan pada tokoh masyarakat (Bgs).
