Wartamelawi.com – Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa, didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Melawi, Ny. Raisya Sarbina Dadi, menghadiri malam penutupan Perayaan Cap Go Meh 2576 yang diselenggarakan oleh Majelis Adat Budaya Tionghoa (MABT) Kabupaten Melawi. Acara berlangsung pada Rabu malam (12/02/2024) di Gedung MABT dengan penuh kemeriahan dan kebersamaan.
Dalam sambutannya, Bupati Melawi menyampaikan bahwa perayaan Cap Go Meh bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi, memperkuat toleransi, serta menjaga dan melestarikan budaya yang telah diwariskan secara turun-temurun.
“Cap Go Meh merupakan sebuah tradisi yang kaya akan makna dan simbol persatuan. Semoga dengan perayaan Cap Go Meh malam hari ini selalu diiringi dengan kedamaian, kebahagiaan, dan kesejahteraan untuk saudara-saudara yang merayakannya,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Bupati menekankan bahwa Cap Go Meh dan Pawai Lampion merupakan contoh nyata bagaimana perbedaan budaya dapat dirayakan dengan penuh suka cita dan harmoni di Kabupaten Melawi yang multikultural.
“Sebagai bagian dari masyarakat Kabupaten Melawi yang multikultural, kita patut berbangga karena memiliki keberagaman yang menjadi kekuatan kita. Saya mengajak kepada seluruh masyarakat agar tetap melestarikan apa yang menjadi tradisinya dan menjadikan keberagaman budaya sebagai kekuatan yang menyatukan serta menciptakan keharmonisan dalam kehidupan bermasyarakat,” ajaknya.
Perayaan Cap Go Meh 2576 di Kabupaten Melawi diisi dengan berbagai pertunjukan seni budaya, barongsai, atraksi naga, serta pawai lampion yang menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat yang hadir.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Melawi, Hendegi Januardi Usfa Yursa, sejumlah anggota DPRD Kabupaten Melawi, Ketua MABT dan pengurus, serta tokoh adat dan tokoh masyarakat yang turut memeriahkan acara.
Acara malam penutupan Perayaan Cap Go Meh ini diharapkan dapat semakin mempererat hubungan antar masyarakat serta menjaga dan melestarikan warisan budaya yang ada di Kabupaten Melawi. (Bgs).
