Wartamelawi.com – Terkait adanya isu yang beredar mengenai mutasi pejabat Eselon II, III dan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Melawi akan dilakukan pekan ini sudah berhembus, yang sempat dimuat pada salah satu media online, Bupati Melawi H. Dadi Sunarya Usfa Yursa bantah dan katakan Hoax.
Sebelumnya berita tersebut tayang pada hari Senin (21/9/21) dengan judul ” Isu Mutasi ASN Berhembus di Pemkab Melawi, Berikut Pimpinan OPD yang Digeser “.
Bupati Melawi menyatakan pemberitaan tersebut tidak benar atau Hoax, dan meminta kepada media online Melawinews.com untuk mengklarifikasi muatan berita dimaksud.
” Mohon untuk di Klarifikasi Berita ini, karena sumbernya Bukan dari Pemda Melawi. Karena ini Berita Hoax, ” terang Bupati. Pada group WhatsApp Humas Pemkab. Melawi.
Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Barat Ritaudin, SE juga turut mengomentari dan memberikan saran terhadap penulis, karena Opini tersebut bisa membuat resah yang bersangkutan karna sumber nya juga belum jelas.
“ Sebaik nya jangan dulu ditulis berita seperti ini bang karena sumber nya tidak jelas juga cuma sebatas isu di warung kopi kalaw saya baca isi berita nya, dan tidak baik juga lansung menyebut nama-nama orang yang akan dipindahkan, takut nya opini ini bisa membuat resah yang bersangkutan karna sumber nya juga belum jelas, maaf kalau koreksi saya salah ya saudaraku, “ tulis Ritaudin
Sementara Bahrum Sirait penulis berita pada Website Melawinews.com menjawab Bupati Melawi pada Group WhatsApp yang sama, bahwa berita tersebut hanya sekedar menggiring opini informasi isu yang sedang berkembang di ASN dan masyarakat
“ Aswrwb. Mat sore pak bupati, soal berita ini memang tidak ada sumber dr pemkab, hanya saya menggiring opini informasi isu yang sedang berkembang di ASN dan mayarakat. Jadi yang saya tulis mengenai isu mutasi. Bukan pernyataan pak bupati atau pejabat lain di Pemkab melawi. Wassalam. Trims, “ tulis Sirait
Sirait juga mengucapkan terimakasih atas masukan yang diberikan oleh Ritaudin “ Aswrwb Trims masukannya pak Ritaudin, saya kan hanya menulis isu yang sedang berkembang soal mutasi, dan bukan pernyataan pemangku kepentingan di Pemkab Melawi termasuk pak bupati. Boleh ga disimak kembali atau dibaca berita uni. saya tidak ada mengaitkan Nara sumber dari Pemda, intinya pak dewan saya menulis isu yang belum pasti dilakukan atau pajabat yg akan digeser. Boleh disimak alinea terakhir pak. Trims pak dewan. Wassalam, “ ungkap Sirait,
Publis : Tim Red
