DesaWarta Melawi

Kades Nanga Pau Bersama Warga Gelar Kerja Bakti Lingkungan

36
×

Kades Nanga Pau Bersama Warga Gelar Kerja Bakti Lingkungan

Sebarkan artikel ini
Poto : Kerja bakti warga Desa Nanga Pau perbaiki jembatan

Wartamelawi.com – Giat kerja bakti di lingkungan masyarakat Dusun Manding Desa Nanga Pau Kecamatan Belimbing yang bertujuan untuk membersihkan lingkungan sekitar, tentu saja kegiatan seperti ini tidak terlepas dari masyarakat desa yang sangat kuat dalam bergotong royong untuk sesama. Selasa (11/4/23).

Kepala Desa Nanga Pau Thomas Efendi mengatakan bahwa rerja bakti bersama warga mulai pukul 08:00 Wib hingga pukul 16:00 Wib, Kerja bakti kita mulai dari Rt 01 hingga Rt 02, kegiatan membersihkan lingkungan Dusun Manding dengan sasaran seperti Jembatan Gantung, Bendungan Air Bersih, Gedung PAUD, Gedung Serba Guna, Gedung Polindes, Gedung Pustu serta Lapangan Sepak Bola agar lingkungan dapat dilihat dengan nyaman dan tentunya dapat terhindar dari penyakit sehingga lingkungan menjadi lebih sehat.

Dalam kegiatan ini Thomas Efendi selaku kepala Desa Nanga Pau Kecamatan Belimbing Kabupaten Melawi bersama masyarakat Dusun Manding melakukan perbaikkan Jembatan gantung, pembersihan bendungan, pembersihan sarana dan prasaranan seperti gedung paud, gedung serba guna, gedung polindes, gedung pustu, dan perawatan lapangan bolla serta jalan seputar lingkungan Rt 01 hingga Rt 02. Proses kegiatan ini di ikuti oleh anak anak, pemuda, bapak bapak serta tidak kalah ketinggalan nya ibu ibu. Ini luar biasa semangat dan kekompakkan masyarakat Dusun Manding.

“Dengan diadakan kegiatan kerja bakti ini diharapkan akan terjaganya kebersihan lingkungan serta kekompakkan dan terjalin hubungan kesolidaritas antara masyarakat dengan masyarakat, serta masyarakat dengan pemdes Nanga Pau tetap terjaga “tutur” Thomas Efendi.

Selaku kepala Desa Nanga Pau. Dia juga berterima kasih kepada masyarakat karena sudah ikut serta ambil bagian hal yang baik ini.

Selain itu kata Thomas Efendi, dengan diadakannya kegiatan kerja bakti ini di harapkan budaya gotong-royong yang ada di Desa bisa terjaga kelestariannya. Semakin maju dan berkembangnya zaman akan mengkikis budaya-budaya yang ada di desa, maka perlu adanya tindakkan dan upaya untuk menjaga budaya-budaya tersebut salah satu nya gotong-royong tetap terjaga keberadaannya. Karena budaya gotong-royong memberikan dampak positif bagi masyarakat salah satu nya akan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

Lebih lanjut Kepala Desa Nanga Pau menuturkan, kerja bakti menjadi kebiasaan rutin warga nya. Tanpa instruksi atau persuasive.

“Warga memiliki kesadaran yang cukup tinggi terhadap lingkungan mereka. Sehingga setiap kerja bakti di gelar tak hanya satu dua orang saja yang terlibat, melainkan hingga puluhan orang yang sama-sama ikut terjun dalam kerja bakti. Pihak pemdes Nanga Pau sangat mendukung kekompakkan warga. “Semoga kesadaran dan kekompakkan warga tetap bertahan serta terus meningkat, karena kalau bukan kita yang menjaga lingkungan kita, siapa lagi,” ucapnya.

Di akhir kata dia juga berpantun yang berbunyi : Hati-Hati Berjalan Kaki, Kayu Manding Banyaklah Duri, Satu Kan Tekad Satu Kan Hati, Untuk Sama-Sama Berjuang Nanti. (*/Bgs).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250 Example 728x250 Example 728x250