Wartamelawi.com – Beredarnya video penculikan anak, begal, dan pencurian di media sosial membuat masyarakat Melawi merasa resah dan khawatir.
Khawatiran tersebut disampaikan langsung oleh masyarakat ke Kapolres Melawi pada saat acara Jumat Curhat yang digelar oleh Polres Melawi di Cafe Toegoe Nanga Pinoh, Jumat (17/3).
Kapolres Melawi, AKBP Muhammad Syafi’i menyampaikan bahwa beredarnya vidio penculikan anak, begal dan pencurian di media sosial ditengah masyarakat merupakan informasi hoaxs.
“Kami sampaikan tentang beredarnya video penculikan anak, begal dan pencurian merupakan informasi hoaxs. Polres Melawi tidak ada menerima laporannya,” jelasnya.
Muhammad Syafi’i juga mengatakan setiap informasi yang beredar di media sosial yang dapat menganggu Kamtibmas di Kabupaten Melawi akan dilakukan patroli cyber oleh bagian Humas Polres Melawi.(Syarif)