Wartamelawi.com – Bupati Melawi, H. Dadi Sunarya Usfa Yursa, bersama Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Menukung, Selasa (15/11/2021). Kunjungan kerja Bupati dan Wakil Bupati Melawi ini digelar dalam rangka pembinaan penyelenggaraan pemerintahan kecamatan tahun 2022 dan diikuti juga oleh seluruh kepala desa se-Kecamatan Menukung.
Hadir pada kegiatan tersebut Anggota DPRD Kabupaten Melawi Dapil Menukung dan Ella Hilir, para kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Melawi, Dirut Perumdam Tirta Melawi, Tim Penggerak PKK Kabupaten Melawi, Para Kepala Desa, Kepala Sekolah, Guru, dan Tokoh Masyarakat.
Camat Menukung, Bujang, S.Sos dalam sambutannya mengatakan sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas kunjungan yang dilaksanakan oleh Bupati, Wakil Bupati Melawi, dan jajaran Pemerintah Kabupaten Melawi di Kecamatan Belimbing Hulu.
“Kami ucapkan selamat datang kepada Bapak Bupati, Bapak Wakil Bupati, beserta seluruh rombongan di Kecamatan Menukung. Kami sangat mengapresiasi atas kunjungan ini. Tentunya kami semua berharap Bapak Bupati dan Bapak Wakil Bupati dapat memberikan arahan dan pembinaan serta bimbingan kepada kami semua di Kecamatan dan Desa agar lebih baik lagi kedepannya”, jelasnya.
Dalam laporannya, Camat Menukung, Bujang menjelaskan profil lengkap kecamatan Menukung, mulai dari dasar hukum pembentukan kecamatan, jumlah desa yang ada di kecamatan Menukung, data SDM, kondisi infrastruktur, data sarana dan prasarana pendukung kantor, jumlah penduduk, data fasilitas pendidikan dan keagamaan, sarana dan prasarana pelayanan kesehatan yang ada di kecamatan Menukung.
Sementara itu, Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen dalam sambutannya mengatakan tujuan dilaksanakannya kunjungan kerja dalam rangka pembinaan penyelenggaraan pemerintahan kecamatan, sekaligus bersilaturahmi, menampung aspirasi dan melihat langsung kondisi masyarakat.
Lebih lanjut, Wakil Bupati Melawi mengungkapkan saat ini pemerintah daerah terus melaksanakan pembangunan baik di bidang infrastruktur, kesehatan, pendidikan, pertanian, dan bidang lainnya demi kesejahteraan masyarakat.
“Dana pembangunan baik infrastruktur, pendidikan, pertanian, dan kesehatan, maupun bidang lainnya di Kecamatan Menukung mencapai 29 Milyar, diluar dari Dana Desa”, terangnya.
Selanjutnya, Wakil Bupati meminta Camat dan Kepala Desa untuk meningkatkan hubungan kerja dan komunikasi yang baik dengan aparatur Kecamatan dan Desa. Menurutnya, Camat dan Kepala Desa tidak bisa bekerja sendiri, melainkan harus bersinergi dan bekerjama dengan aparatur lainnya.
“Kepala Desa harus mampu membangun komunikasi yang baik, baik dengan aparatur Desa, tokoh masyarakat, dan masyarakat di Desanya. Dalam penyusunan perencanaan pembangunan, Kepala Desa harus berkomunikasi dan terbuka dengan masyarakat untuk menentukan prioritas dan yang benar-benar dibutuhkan masyarakat agar tepat sasaran”, imbaunya.
Wakil Bupati juga meminta Kepala Desa untuk memperhatikan permasalahan stunting di Desanya dengan menganggarkan untuk kesehatan dan gizi ibu dan anak, termasuk peningkatan pelayanan Posyandu di Desanya.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati kembali menegaskan pembangunan di setiap Kecamatan dan desa akan terus dilaksanakan dan diupayakan oleh Pemerintah Daerah.
“Saat ini di Kecamatan Menukung, seperti yang sudah disampaikan Pak Wakil Bupati tadi ada kurang lebih 29 Milyar dana pembangunan yang dialokasikan di Menukung, diluar dana Desa. Dan di setiap Desa ada porsi pembangunannya. Untuk jalan saja ada sekitar 9 Milyar. Dengan anggaran yang terbatas, yang menjadi tugas rumah kita adalah akses dari Pusat Kecamatan ke Desa-Desa, dan ini kita sedang upayakan melalui UPJJ”, jelasnya.
Bupati juga mengungkapkan saat ini alat UPJJ sedang melaksanakan pengerjaan jalan dari Nanga Kalan ke Penyuguk, dimana panjang jalan mencapai 50 Km.
“Alat sudah lewat Jabai, mudah-mudahan kalau cuaca bagus, dalam beberapa hari alat sudah bisa tembus ke Penyuguk. Mohon dukungan para Kepala Desa untuk pengerjaan jalan melalui UPJJ ini”, ungkap Bupati.
Pada kesempatan tersebut juga Pemerintah Kabupaten Melawi memberikan bantuan peralatan TIK, peralatan laboratorium IPA, bantuan benih Padi, penyaluran herbisida, pengadaan alat pemadam kebakaran, bantuan logistik kebakaran Laman Oras, serta paket bantuan sosial terhadap dampak inflasi. Dan pelaksanaan vaksinasi booster, skrinning penyakit tidak menular, pengobatan gratis, pelayanan percepatan kependudukan.
Sumber : Humas Pemkab. Melawi/Fariz.