Wartamelawi.com – Dalam rangka meningkatkan daya saing melalui fasilitasi pemasaran produk unggulan yang dihasilkan para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), sangat diperlukan sebuah wadah untuk menampung produk-produknya.
Kini, Kabupaten Melawi sudah memiliki tempat pusat oleh-oleh yang diberi nama “ngonang melawi”. Ngonang melawi yang memiliki arti rindu melawi. Dimana nantinya ketika para pengunjung yang mampir di Melawi, bisa membawa oleh-oleh khas Melawi dan selalu rindu dikabupaten tersebut.
Ngonang melawi diresmikan langsung oleh Bupati, Dadi Sunarya Usfa Yursa didampingi Kapolres, Ketua Bhayangkari, Ketua Dekranasda, Ketua Persit dan beserta OPD Kebupaten Melawi, Minggu (12/12/21).
Kegiatan peresmian yang begitu meriah dan mengedepankan protokol kesehatan, ditambah lagi dengan didirikannya stan-stan yang berisi produk-produk hasil karya putra-putri Melawi dan adanya alunan musik lokal, membuat Bupati dan seluruh undangan merasa terhibur.
“Ngonang melawi adalah suatu wadah untuk masyarakat yang memiliki kreativitas yang mempunyai produk untuk dipasarkan. Masyarakat dan para tamu luar tidak bingung lagi mencari oleh-oleh,”ungkap Raisya Sabrina Dadi selaku Ketua Dekranasda Melawi.
Kata Dia, Dekranasda Melawi akan meningkatkan SDMnya dengan mengadakan pelatihan-pelatihan, supaya produk-produk yang di pasarkan akan lebih baik dan bisa menjadi produk unggulan.
Ditempat sama, Kepala Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Melawi, Daniel sangat menyambut baik dalam kegiatan hari ini, karena keterpaduan UMKM dengan berbagai sektor bisa membantu perekonomian kedepan.
Daniel berharap dengan kegiatan ini bisa menumbuhkan semangat para pelaku UMKM dan pada masyarakat Melawi bisa menerima kehadiran produk-produk kita sendiri.
“Startegi pemasaran UMKM memang belum terlalu besar, tetapi prinsip nya kita berharap UMKM bisa membuat produk ciri khas kita, dan ketika ada tamu dari luar, ada yang dibawanya sebagai kenang-kenangan,” tutupnya.(Syarif).