Wartamelawi.com – Musyawarah Daerah Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) IV Kabupaten Melawi ditutup oleh Bupati Melawi H. Dadi Sunarya Usfa Yursa, S.pd. turut dihadiri Ketua DPP MABM Kalimantan Barat, Dr. H. M. Ali Daud. M.Si. Sekretaris Umum DPP MABM Prop Kalbar, Drs. Budiman Tahir, M.Si. Kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Melawi, Pimpinan Bank Kalbar Nanga Pinoh, dan anggota MABM Kabupaten Melawi dan tamu undangan lainnya di Graha Sukiman Center, Nanga Pinoh, Sabtu (17/12).
Sebelumnya Asisten Pemerintahan Sekretaris Daerah Kabupaten Melawi, Imansyah, S.Sos mewakili Bupati Melawi membuka secara resmi Musyawarah Daerah ke-IV Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Kabupaten Melawi.
Dalam pelaksanaan Musda, Ritaudin, SE terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Majelis Adat Budaya Melayu Kabupaten Melawi periode 2022 – 2027.
Ketua DPP MABM Provinsi Kalbar ,M. Ali Daud memuji keaktifan pengurus MABM Kabupaten Melawi, yang dibuktikan dengan terlaksananya Musda ke IV itu.
” Ada tiga tugas dalam pelaksanaan Musda ini, yaitu memberikan penilaian pengurus sebelumnya, membuat program kerja dan memilih kepengurusan yang baru,” ungkap M. Ali Daud
Ketua DPP MABM Kalbar juga mengucapkan selamat atas terpilihnya Ritaudin yang terpilih secara aklamasi. ” Kita beri waktu selama 30 hari untuk menyusun kepengurusan yang baru,” jelasnya.
Sementara itu, Bupati Melawi H. Dadi Sunarya Usfa Yursa juga mengucapkan selamat atas terpilihnya Ritaudin menjadi Ketua MABM Melawi periode 2022 – 2027.
” Segera bentuk kepengurusan, jalankan roda organisasi sesuai dengan aturan yang ada dan selalu menjaga marwah Melayu,” ujarnya Bupati Dadi.
Terpisah, Ritaudin Ketua terpilih menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh masyarakat Melawi, khususnya masyarakat Melayu yang sudah memberikan amanah kepadanya untuk memimpin MABM Melawi itu. Dan akan bersinergi dengan semua pihak dan memberikan kontribusi terhadap pembangunan daerah.
Kedepannya untuk memajukan MABM, Ritaudin mengatakan akan melaksanakan beberapa program yang berkaitan dengan Adat Budaya Melayu dengan memperkuat peran dan fungsinya. Yakni menjaga, mengembangkan dan menggali potensi kebudayaan Melayu di Kabupaten Melawi. Sehingga dapat menjadi aset kebudayaan daerah
” Kita akan memperkuat kepengurusan, dalam arti bagaimana kita sama-sama bekerja dan selalu kompak untuk menjaga marwah Melayu dan akan selalu menjaga Adat Budaya Melayu ini,” jelasnya.
Ritaudin yang juga menjabat sebagai anggota DPRD Provinsi Kalbar ini berharap selalu mendapatkan dukungan, nasehat, masukan dan bimbingan dari para sesepuh – sesepuh yang sudah berpengalaman.
” Saya ini dari usia masih muda, jadi masalah pengalaman masih sangat minim, maka sangat perlu untuk selalu mendapatkan bimbingan, dukungan maupun petuah dan nasehat dari para sesepuh – sesepuh yang ada di Kabupaten Melawi ini,” pungkasnya
Penulis : Syarif/Bagus A.