“Saya ingin mengingatkan kembali sebagaimana yang tertuang pada UU No. 5 Tahun 2014 yang menyebutkan bahwa ASN harus memiliki asas netralitas, seperti tidak mengikuti kampanye, menjadi peserta kampanye dengan mengenakan atribut partai atau atribut ASN dan tidak menggunakan fasilitas negara untuk kampanye”, ujarnya.
Lebih lanjut, Sekda mengimbau para ASN dan perangkat desa di Kabupaten Melawi tetap menjaga prinsip netralitasnya dalam menghadapi tahun politik, karena menurutnya netralitas sangat diperlukan demi terwujudnya iklim sejuk dan kondusif pada jajaran birokrasi pemerintahan, mulai dari tingkat kabupaten sampai dengan tingkat desa.
“Saya berharap para ASN dan Perangkat Desa untuk selalu profesional dalam bekerja melalui pemberian pengabdian, karya dan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan selalu berupaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Melawi”, harapnya.
Menutup sambutannya, Sekda juga mengimbau para Kepala OPD untuk bisa memberikan pengarahan kepada para staf maupun TKD untuk lebih bijak menggunakan media sosial, terutama dalam membuat postingan dan komentar pada media sosial.
“Semoga semua tahapan pemilihan umum dan pemilihan kepala daerah serentak 2024 mendatang dapat berjalan dengan baik dan lancar, jangan sampai ada konflik-konflik yang menghambat berjalannya proses pembangunan dan reformasi birokrasi kita”, tutupnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Melawi, Drs. H. Yamin dalam laporannya mengatakan terselenggaranya kegiatan dialog demokrasi ini sebagai bentuk dukungan pada pelaksanaan Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024.
“Kegiatan yang kita laksanakan hari ini bertujuan untuk mengkordinasikan dan mensinergikan pelaksanaan pembinaan umum di bidang penyelenggaraan politik dan stabilitas politik dalam negeri, demi terciptanya pemilihan yang langsung, umum, bebas rahasia serta jujur dan adil”, terangnya.
Turut hadir pada kegiatan tersebut Staf Ahli Bupati Melawi, Para Kepala OPD, Bawaslu Kabupaten Melawi, Para Kepala Desa dan Perangkat Desa.
Sumber : Prokopim/Orin