PemerintahWarta Melawi

Wabup. Kluisen Buka Rakor Audit Stunting Tahap 1 Tahun 2022

30
×

Wabup. Kluisen Buka Rakor Audit Stunting Tahap 1 Tahun 2022

Sebarkan artikel ini

WartaMelawi.com – Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen membuka secara resmi kegiatan Rapat Koordinasi Audit Kasus Stunting Tahap 1 tahun 2022 yang diselenggarakan di Hotel Amaranta Nanga Pinoh, Selasa, (25/10/2022).

Dalam laporannya Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat, Muslimat S.Sos.,M.Si menyampaikan kegiatan tersebut bertujuan untuk mengidentifikasi resiko dan  penyebab  resiko  terjadinya stunting pada baduta/balita.

“Melalui Audit Kasus Stunting merupakan salah satu upaya pencegahan, penanganan kasus dan perbaikan tata laksana kasus yang serupa yang kemudian akan memberikan rekomendasi penanganan kasus dan perbaikan tata laksana yang harus dilakukan”, terangnya.

Lebih lanjut, Muslimat menyampaikan berdasarkan  data  server  Pemutakhiran  PK-22  per  tanggal  23  Oktober 2022, untuk Kabupaten Melawi dari total keseluruhan target sebesar 41.558  KK,  persentase  capaian  data  yang diterima baru sebesar 15,23% atau 6.329 KK. Dan diharapkan melalui rapat koordinasi audit tersebut diperoleh  data  kasus  stunting  yang  akan dikaji.

Sementara itu, Wakil Bupati Melawi, Drs. Kluisen dalam arahannya mengatakan dengan melakukan identifikasi risiko pada audit kasus stunting dapat menemukan atau mengetahui risiko-risiko potensial penyebab langsung dan penyebab  tidak langsung terjadinya stunting pada calon pengantin, ibu hamil, ibu nifas dan balita.

“Dengan melakukan Audit Kasus Stunting ini, saya berharap kedepannya kita dapat melakukan tindakan pencegahan dan penanganan yang tepat terhadap kasus tersebut, sehingga kasus stunting di Kabupaten Melawi dapat ditangani dengan baik”, ungkapnya.

Wakil Bupati Melawi juga menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat dan stakeholder untuk selalu meningkatkan komitmen dan tanggungjawab dalam percepatan penurunan stunting dan bersama berbuat yang terbaik dalam pengembangan sumber daya manusia yang sehat dan unggul bagi percepatan pembangunan di Kabupaten Melawi.

“Saya atas Nama Pribadi dan Pemerintah Daerah menyampaikan apresiasi kepada Tim Pecepatan Punurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Melawi atas upaya selama ini terjun ke lapangan dengan jarak tempuh yang jauh serta kondisi lapangan yang cukup sulit dalam penanganan stunting di Kabupaten Melawi”, ujarnya.

Turut hadir pada kesempatan tersebut Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Kalimantan Barat, Muslimat S. Sos., M.Si, Para Kepala OPD, Kapolsek Nanga Pinoh, Para Kepala Puskesmas, perwakilan Ikatan Bidan Indonesia, Perwakilan TP-PKK.

Sumber : Humas Pemkab. Melawi/Orin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250 Example 728x250 Example 728x250