Wartamelawi.com – Pemuda Pancasila Kabupaten Melawi kembali menegaskan eksistensinya sebagai organisasi kemasyarakatan yang berkomitmen pada persatuan dan keamanan daerah. Hal ini ditunjukkan melalui kegiatan Konsolidasi Organisasi Tahun 2025 yang digelar pada Minggu, (29/6/2025) di salah satu café di Kota Nanga Pinoh.
Dengan mengusung tema “Pemuda Pancasila Bersatu, Wujudkan Kondusifitas Kamtibmas di Kabupaten Melawi”, acara ini menjadi ruang temu kader yang sarat dengan semangat persaudaraan dan penguatan komitmen ideologis.
Kegiatan dihadiri Yermanto, Anggota DPRD Melawi, selaku Dewan Pembina beserta jajaran pengurus Majelis Pimpinan Cabang (MPC), seluruh Pimpinan Anak Cabang (PAC), kader, serta simpatisan Pemuda Pancasila se-Kabupaten Melawi. Acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Pemuda Pancasila, dilanjutkan doa bersama sebagai pembuka kegiatan.
Sekretaris MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Melawi, Lilik Hidayatullah, tampil membuka sekaligus menjadi narasumber utama dalam konsolidasi ini. Dalam penyampaiannya, ia mengingatkan kembali bahwa menjadi bagian dari Pemuda Pancasila bukan hanya soal identitas organisasi, melainkan juga soal sikap hidup dan komitmen menjaga nilai-nilai kebangsaan.
“Kita semua adalah penjaga nilai. Menjadi Pemuda Pancasila artinya kita berdiri di barisan terdepan dalam membela ideologi negara dan menguatkan ketahanan sosial di masyarakat,” ujar Lilik di hadapan para peserta.
Ia menegaskan bahwa kader Pemuda Pancasila harus setia dan taat kepada Pancasila sebagai dasar negara dan Undang-Undang Dasar 1945 sebagai konstitusi bangsa. Menurutnya, tantangan-tantangan sosial yang berkembang membutuhkan sikap yang kokoh dan komitmen yang tidak goyah.
Lilik juga menyampaikan pentingnya menjaga kesatuan dan menolak segala bentuk perpecahan, termasuk radikalisme dan intoleransi. Ia menilai peran Pemuda Pancasila sangat dibutuhkan dalam merawat kehidupan masyarakat yang majemuk, khususnya di Kabupaten Melawi.
“Kita harus menjadi pelopor persatuan. Tidak boleh ada ruang bagi paham-paham yang memecah belah bangsa. Kita punya tanggung jawab moral dan sosial untuk hadir sebagai solusi, bukan bagian dari masalah,” lanjutnya.
Ia juga mengajak seluruh kader untuk aktif menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di lingkungan masing-masing, dengan membangun sinergi bersama TNI, Polri, pemerintah daerah, serta masyarakat luas.
Dengan penuh semangat, Lilik mengajak seluruh jajaran pengurus dan anggota untuk memperkuat rasa persaudaraan dan loyalitas terhadap organisasi. Ia menekankan bahwa Pemuda Pancasila harus terus bergerak, menunjukkan aksi nyata, dan hadir secara positif di tengah masyarakat.
Sesi diskusi yang berlangsung setelahnya memperlihatkan antusiasme dari seluruh peserta. Sejumlah masukan dan usulan mengemuka, membahas penguatan organisasi di tingkat PAC dan ranting, peran sosial kader, serta pengembangan kegiatan kaderisasi yang berkelanjutan.
Kegiatan ini mencapai puncaknya saat seluruh peserta menyuarakan komitmen bersama melalui deklarasi yang mencerminkan semangat, tanggung jawab, dan arah perjuangan organisasi ke depan. Deklarasi tersebut tak hanya dibaca, tetapi juga telah lebih dulu menjadi bagian dari isi materi yang disampaikan oleh narasumber.
Sorakan “Pancasila! Abadi!” menggema lantang sebagai penutup acara, diiringi suasana penuh semangat dan persatuan. Konsolidasi ini menjadi penanda bahwa Pemuda Pancasila di Kabupaten Melawi tidak hanya solid secara struktur, tapi juga matang dalam visi dan siap menjadi garda terdepan menjaga kondusifitas daerah serta memperkuat semangat kebangsaan. (Bgs).