Wartamelawi.com – Kondisi jalan akses ke 5 Desa yaitu Desa Nanga Nyuruh menuju ke Desa Nanga Kempangai, Kerangan Kora, Jabai dan Penyuguk yang sempat terputus akibat longsor disebabkan curah hujan tinggi pada hari Selasa tanggal 18 Juni 2024 lalu, untuk saat ini sudah dilakukan perbaikan dan sudah bisa dilewati.
Kepala Desa Nanga Nyuruh, Suhaili, SP mengatakan, akses jalan yang sempat terputus akibat longsong saat ini sudah bisa di akses seperti semula, ini semua berkat kerjasama berbagai pihak, serta Pemerintah Kabupaten Melawi melalui UPJJ wilayah 3.
“Berkat jalinan komunikasi dan koordinasi yang baik antar pihak terkait, masalah ini bisa di atasi kurang dari 24 jam,” ungkap Suhaili. Rabu (19/6/24).
Menurut Suhaili, perbaikan jalan ini tidak terlepas dari peran para Forkompimcam, Polsek Ella Hilir, Bhabinkamtibmas dan Babinsa, serta pihak ketiga, yaitu perusahaan yang berada di wilayah Kecamatan Ella Hilir.
Suhaili juga berharap kepada masyarakat yang melewati akses jalan itu, agar senantiasa selalu berhati-hati, apalagi di saat cuaca hujan, kondisi tanah yang masih labil, yang sewaktu-waktu bisa terjadi longsor.
Sebelumnya akibat hujan deras yang terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Melawi, terjadinya tanah longsor yang menyebabkan terputusnya akses jalan yang menghubungkan antar desa di Kecamatan Ella Hilir pada subuh hari Selasa 18 Juni 2024 lalu.
Terjadinya tanah longsor disebabkan meluap nya air yang berasal dari atas tebing yang berada di sepanjang jalan poros tersebut meluncur deras ke bawah sehingga membuat tebing di bibir jalan itu tidak kuat menahan luapan air hujan yang menyebabkan jalan poros yang masih berupa tanah kuning hanyut terkikis air. Akibat tanah longsor tersebut sempat membuat terputusnya akses jalan ke 5 desa. (Bgs).
